🀄 Berikut Ini Merupakan Contoh Etika Berkendara Dengan Sepeda Motor Kecuali

TujuanEtika Publik adalah Pelayanan yang berkualitas dan relevan. Modalkan Etika Publik adalah Akuntabilitas, Transparansi dan Netralitas. Jawaban yang benar adalah: A. Nasionalisme yang harus menumbuhkan kecintaan terhadap bangsa Indonesia. Dilansir dari Ensiklopedia, berikut ini adalah dimensi etika publik kecuali Nasionalisme yang harus 19 Salah satu hal yang harus dipenuhi saat bersepeda di jalan raya adalah . A. memakai perlengkapan bersepeda. B. mematuhi rambu- rambu lalu lintas seperi memperhatikan lajur, posisi menyalip, dan tidak melawan arus. C. menggunakan lampu bila berkendara di malam hari. D. semua jawaban benar. 20. MODULCHASIS DAN POER TRAIN SEPEDA MOTOR. by aam muhammad. Download Free PDF Download PDF Download Free PDF View PDF. BAB IV CHASIS DAN SISTEM PEMINDAH TENAGA. by Arlin Nur. Download Free PDF Download PDF Download Free PDF View PDF. Pemeliharaan Sasis dan Pemindah Tenaga Kendaraan Ringan. by Yos Ardi. BacaJuga: Posisi Jok Tinggi, Berikut Cara Mudah Naik Motor Trail. Agar tidak terjadi kecelakaan, pengendara dapat memprediksi bahaya-bahaya tersebut. Maka dari itu, memprediksi bahaya saat berkendara wajib dikenali. Setidaknya terdapat beberapa potensi bahaya yang perlu diketahui dan pahami. peraturanberkendara sepeda motor. Setelah memastikan peraturan sebelum berkendara terpenuhi, selanjutnya adalah mematuhi peraturan saat berkendara. Tentu saja, mematuhi rambu- rambu lalu lintas adalah hal yang paling utama. Namun, etika berkendara juga perlu diperhatikan. Sebab, hal ini juga menunjang keselamatan saat berkendara. Berikutini sikap dan perilaku bikers yang baik dalam mengandarai motor di jalan raya : 1. Alat Keselamatan Berkendara Motor Menggunakan alat pengaman yang baik dan memenuhi standar. Contohnya helm, sarung tangan, sepatu, pakaian tebal, dan aksesoris motor lain yang kualitasnya baik dan kalau bisa dirancang khusus untuk pengendara sepeda motor. 2. Upayakanjangan membuat laju motor lebih dari 60 km/jam, terutama saat berkendara di perkotaan. Jangan mengendarai motor zig-zag, apalagi ketika sedang membonceng balita atau orang tua. Jangan membawa muatan/membonceng lebih dari dua orang. Karena selain melanggar peraturan, mengendarai motor lebih dari dua orang beresiko kecelakaan. Danjika Mimpi tentang berkendara sepeda motor dan melewati jalan kecil ini di mimpi kan oleh Pria yang masih single, maka arti mimpinya adalah : Akan ada seseorang atau kondisi yang akan mengubah suasana dalam kehidupan anda, ini bisa saja merupakan pengganggu, perusaka atau mungkin sebuah perubahan kehidupan yang selama ini anda inginkan. Untukitu, berikut merupakan tips berkendara sepeda motor yang aman dan nyaman seperti dilansir Astra Motor: 1. Menyiapkan kendaraan. Sebelum Anda menggunakan sepeda motor, sebaiknya Anda persiapkan kendaraan Anda mulai dari mengecek seluruh komponen kendaraan. Pastikan seluruh komponen dalam kondisi baik. zufwT6. Saat ini aspek kehidupan mengharuskan kita semua untuk bergerak cepat. Ada pepatah mengatakan bahwa waktu adalah uang sehingga seseorang harus benar-benar menggunakan waktu dengan bijak. Saat ini, sepeda motor menjadi salah satu kebutuhan setiap orang untuk berpergian. Sepeda motor dinilai sebagai kendaraan cepat yang tidak peduli dengan kondisi macet karena dengan sepeda motor maka seseorang bisa tetap berjalan menyalip dan sampai tujuan. Sepeda motor dinilai sebagai kendaraa yang praktis, ekonomis dan mudah digunakan. Baik para remaja, pelajar, mahasiswa, ibu-ibu maupun bapak-bapak sudah akrab menggunakan kendaraan ini. Namun sangat disayangkan, kendaraan roda dua ini yang banyak digunakan orang banyak justru menduduki tingkat terbesar kecelakaan di jalan raya. Kecelakaan di jalan raya yang diterima sepeda motor bisa jadi karena kelalaian pengendara itu sendiri. Dalam hal ini, pengguna sepeda motor sebaiknya memiliki kemampuan dan pengetahuan tentang keamanan dalam berkendara sepeda motor. Sayangnya, tidak semua pengendara sepeda motor memperhatikan hal ini, bahkan sebagian banyak mengabaikan hal penting ini. Padahal, memiliki kemampuan dan pengetahuan tentang keamanan dalam berkendara bermanfaat untuk dirinya sendiri dan pengendara lain. Untuk itu, berikut merupakan tips berkendara sepeda motor yang aman dan nyaman 1. Menyiapkan kendaraan Sebelum Anda menggunakan sepeda motor, sebaiknya Anda persiapkan kendaraan Anda mulai dari mengecek seluruh komponen kendaraan. Pastikan seluruh komponen dalam kondisi baik. Jika terdapat suku cadang yang perlu diganti maka gantilah segera jangan menunggu terlalu lama, karena Anda harus ingat bahwa hal yang Anda anggap sepele ini akan mengganggu Anda dalam perjalanan hingga membahayakan keselamatan Anda dalam berkendara. 2. Menggunakan perlengkapan keselamatan Dalam mengendarai sepeda motor, penting bagi Anda menggunakan perlengkapan keselamatan seperti jaket, helm, celana panjang, masker, sarung tangan, sepatu dan lain sebagainya. Penggunaan perlengkapan tersebut akan membantu Anda terlindungi selama perjalanan. 3. Sikap berkendara yang baik Dalam berkendara sepeda motor sebaiknya Anda memiliki sikap berkendara yang baik dimana Anda duduk di atas sepeda motor dengan posisi lurus tegak namun tetap santai, pastikan pandangan ke depan, jangan mengangkat kedua kaki ke tempat lain dengan alasan apapun, jangan membonceng lebih dari satu orang dan barang bawaan yang berat. 4. Jaga jarak dalam berkendara Saat Anda berkendara sepeda motor, pastikan Anda menggunakan kecepatan tertentu dalam setiap kondisi. Anda harus mengatur kecepatan sesuai kondisi yang ada. Dan perlu diingat jangan lupa jaga jarak dalam berkendara. Menjaga jarak akan membantu Anda dari kecelakaan atau tabrakan akibat pengereman mendadak. Untuk meminimalisir hal tersebut, maka sebagai pengendara yang cerdas sebaiknya Anda mengamati kecepatan berkendara dan menyesuaikan dengan jarak yang ada di depan Anda. Semakin tinggi kecepatan yang Anda gunakan maka semakin jauh jarak yang perlu dipersiapkan. 5. Tetap fokus dan waspada Dalam berkendara sebaiknya Anda tetap fokus dan waspada dalam berkendara. Banyak pengendara merasa dirinya yakin akan memampuan berkendara yang dimilikinya, mereka terkadag merasa kecelakaan tidak mungkin terjadi. Namun perlu diketahui bahwa sikap demikian akan menciptakan kecerobohan dan kurang hati-hati. Perlu diingat sehebat apapun Anda berkendara Anda tetap perlu fokus dan waspada. 6. Patuhi aturan dan rambu lalu lintas Yang terpenting dalam berkendara adalah patuhi segala aturan dan rambu lalu lintas di sepanjang perjalanan. Gunakan lampu sein saat Anda akan berbelok. Pastikan Anda mematuhi segala aturan dan rambu lalu lintas yang ada. Itulah tips berkendara sepeda motor yang aman dan nyaman. Pastikan diri Anda memiliki kriteria di atas agar perjalanan Anda menjadi aman dan nyaman. – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai etika berkendara motor di jalan raya. Ada beberapa hal yang kadang tidak tertulis dalam hitam di atas putih. Hal tersebut yang akan kita bahas, adalah etika. Yips, selain berpatokan pada undang-undang yang berlaku, dalam berkendara motor kita juga harus berpatokan pada etika yang berlaku. Sebenarnya etika ini ada yang tertulis di undang-undang juga. Misalnya adalah sikap kita ketika hendak mendahului atau memberi jalan pada kendaraan tertentu. Nah langsung saja, berikut beberapa etika dalam berkendara motor di jalan raya 1. Berdoa dan Pamitan Sebelum Berangkat Ini merupakan sikap yang sudah jadi warisan leluruh kita, terlebih Indonesia merupakan negara beragama. Oleh karenanya, sebelum bepergian terutama menggunakan sepeda motor di jalan raya, ada baiknya kita berdoa terlebih dahulu ditambah berpamitan kepada orang di sekitar kita misal orang tua, istri/ suami, dan lain sebagainya. Perlu di ketahui, jalan raya merupakan salah satu perenggut nyawa terbesar di Indonesia. 2. Pelankan Suara Motor Saat Ada Dalam Gang Saat memasuki gang, sebaiknya kita memelankan suara motor. Contoh kongkritnya adalah dengan tidak menggeber motor, terutama bagi yang menggunakan knalpot racing. 3. Turun Dari Motor Saat Ada Orang Yang Meninggal Ini menjadi budaya yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia. Dimana ketika ada yang meninggal di suatu rumah dan tengah ada yang melayat, maka biasanya pemotor akan turun dari motor dan mendorong motornya hingga melewati rumah tersebut. 4. Pelankan atau Matikan Motor Saat Melewati Rumah Ibadah Ini masih banyak diterapkan di Indonesia, dimana ketika tengah melewati tempat ibadah terutama yang tengah digunakan, maka biasanya pemotor akan mematikan motornya atau memelankan laju atau suara motornya. 5. Tidak Ngebut Saat di Jalanan Ini ada undang-undangnya, jika melanggar bisa kena tilang, namun secara etika, ngebut layaknya pembalap merupakan tindakan yang tidak beretika. 6. Tidak Menggunakan Knalpot Bising Jika kita sering melewati gang, perumahan, hingga tempat ibadah, meka menggunakan knalpot bising merupakan tindakan yang tidak beretika, terutama jika sering melewati tempat-tempat tersebut di malam hari. 7. Mendahulukan Kendaraan Yang Tengah Menanjak Jika kita tengah di turunan lalu di depan menanjak ada yang hendak mendahului dengan menggunakan jalur kita, maka kita harus membiarkan kendaraan yang tengah menanjak tersebut 8. Beri Jalan Untuk Ambulance Sebenarnya ini ada undang-undangnya, jadi selain ambulance, kendaraan prioritas lain seperti iring-iringan kendaraan presiden, TNI, hingga Polri harus diberi jalan oleh kita. Selain ambulance, mobil jenazah juga termasuk dalam prioritas yang harus kita beri jalan. 9. Beri Jalan Bagi Yang Hendak Berbelok Jika ada yang hendak berbelok, maka sebisa mungkin kita beri jalan. Opsinya adalah dengan kita memperlambat laju motor, namun bisa juga dengan cara berhenti. Opsi memberi jalan ini akan menjadi wajib jika di jalur yang dipakai untuk berbelok tengah terjadi kepadatan. 10. Prioritaskan Yang Melaju di Depan Maksudnya adalah jika kite hendak berbelok lalu ada yang lebih dulu di depan kita, maka kita jangan sampai memotorng jalurnya. 11. Beri Klakson Ketika Hendak Mendahului Pada beberapa kasus, kita diperbolehkan memberikan klakson ketika hendak mendahului. Terlebih jika hendak mendahului truk atau bus klakson 2 hingga 3 kali. 12. Jangan Berkendara Dengan Gaya Zig-Zag Meski dalam kemacetan, namun diusahakan jangan melakukan zig-zag saat tengah berkendara motor. 13. Jangan Memotong Jalur Orang Lain Saat kita mendahului kendaraan di depan kita, maka jangan pernah memotong atau masuk ke jalur pengendara lain secara mendadak. 14. Matikan Lampu Jauh Saat Ada Pengendara Lain di Hadapan Kita Meski pada awalnya kita menyalakan lampu jauh karena tengah di hutan atau lain hal, namun ketika ada pengendara lain di hadapan ingat yang berhadapan, maka kita harus mematikan lampu jauh pada motor kita . 15. Gunakan Jalur Yang Semestinya Jangan melawan arus, jangan menaiki trotoar, jangan masuk ke jalur sepeda, jangan masuk ke jalur busway dan intinya gunakan jalur yang semestinya. Sebab tindakan tersebut selain tidak beretika, juga dapat membuat kita ditilang. 16. Patuhi Rambu-Rambu, Marka Jalan, dan Sejenisnya Yang terakhir adalah selalu patuhi rambu-rambu baik itu marka jalan maupun lampu lalu lintas. Hal ini bertujuan juga agar kita selamat di jalan raya. Sebenarnya masih ada banyak etika lain dalam berkendara. Namun untuk sekarang, mungkin cukup sampai di sini. Wassalamu’alaikum. Jalan merupakan tempat umum yang biasa dilalui oleh banyak orang untuk menuju ke suatu tempat. Ternyata selama di jalan setiap orang harus juga memiliki etika agar tidak merugikan diri sendiri dan orang lain. Namun, hal itu rupanya masih banyak orang yang mengabaikan dan menormalisasi tindakannya alias ngeyel atau tidak mau diperingatkan. Lantas, apa saja etika saat berkendara sepeda motor? Simak selengkapnya! 1. Tidak mengobrol atau main ponsel sambil melambatkan laju motor di tengah jalan Secara tidak sadar kalau mengobrol atau bermain ponsel bisa menyebabkan laju sepeda motor menjadi lambat dan tidak terasa sudah di tengah jalan. Hal ini sangat membahayakan diri sendiri dan orang lain menjadi terganggu saat melintas. 2. Tidak klakson di jalanan yang macet Ketika seseorang sering membunyikan klakson padahal ia tahu jalanan sedang macet, maka bisa dikatakan ia tidak memiliki etika dalam berkendara. Hal ini dikarenakan akan mengganggu pengendara lainnya dan tidak akan mengubah situasi padatnya lalu lintas. 3. Tidak merokok saat berkendara Orang yang merokok saat berkendara ini sangat merugikan orang lain, khususnya yang berada di belakangnya. Hal ini disebabkan bisa saja abu rokok mengenai mata pengendara lain dan menyebabkan luka atau infeksi pada mata. 4. Tidak meludah sembarangan Orang yang meludah sembarangan di jalan bikin kesal, ya! Ia hanya memikirkan dirinya sendiri dan tidak paham bahwa hal itu sangatlah jorok. Terlebih kalau ditegur malah ngelawan, duh makin ribet urusannya! 5. Menaati rambu lalu lintas dengan tertib Orang yang menaati rambu lalu lintas dengan tertib termasuk orang yang paham etika saat berkendara. Misalnya mematuhi lampu lalu lintas, tidak berhenti di sembarang tempat yang sudah ada tanda dilarang berhenti, dan lain sebagainya. Selain kelima etika tersebut, ada satu hal lagi yang tak kalah penting yaitu tidak mengeraskan suara ketika berbicara saat berkendara yang bisa didengar orang lain, dan tidak berbicara kotor dengan tujuan menantang orang lain yang berkendara. Apabila semua orang memahami etika tersibut, sudah dipastikan berkendara sepeda motor akan terasa nyaman. Demikian 5 etika pengendara sepeda motor saat di jalan agar tidak merugikan diri sendiri dan orang lain.

berikut ini merupakan contoh etika berkendara dengan sepeda motor kecuali